Selasa, 13 Maret 2012

Pesawat Tak Berawak AS Kembali Tewaskan 5 Militan di Pakistan


Islamabad, Pesawat tak berawak milik Amerika Serikat kembali melancarkan serangan udara di wilayah Pakistan. Serangan tersebut menewaskan lima militan.

Pesawat tanpa awak AS tersebut hari ini menargetkan sebuah kendaraan yang melintasi wilayah kesukuan di perbatasan Afghan, yang banyak didiami para militan Al-Qaeda dan Taliban Pakistan. Serangan itu terjadi di daerah terpencil Drey Nishtar, Waziristan Selatan.

"Sebuah pesawat tanpa awak AS melepaskan dua rudal ke sebuah kendaraan. Lima militan tewas," kata seorang pejabat keamanan Pakistan kepada kantor berita AFP, Selasa (13/3/2012).

Presiden AS Barack Obama pada Januari lalu, untuk pertama kalinya mengkonfirmasi bahwa pesawat-pesawat tak berawak AS menargetkan para militan di wilayah Pakistan. Namun pejabat-pejabat AS tak bersedia membahas secara detail mengenai program rahasia tersebut.

Pejabat-pejabat AS menganggap serangan udara tersebut sebagai komponen penting dalam perang melawan anggota-anggota Al-Qaeda dan Taliban, seiring rencana pemerintah AS untuk menarik seluruh pasukan tempur asing dari Afghanistan pada 2014 mendatang.

Namun serangan-serangan pesawat tanpa awak AS itu kian membakar sentimen anti-Amerika di Pakistan. Apalagi hubungan AS-Pakistan bersitegang sejak operasi pasukan khusus AS yang menewaskan pemimpin Al-Qaeda, Osama bin Laden pada Mei 2011 lalu.

Menurut penghitungan AFP, 45 serangan rudal AS dilaporkan di wilayah kesukuan Pakistan pada tahun 2009. Angka tersebut bertambah menjadi 101 serangan pada tahun 2010 dan 64 serangan udara pada tahun 2011. Sementara sejauh ini, sudah 9 serangan udara yang dilaporkan di Pakistan tahun ini.
(ita/nvt)